Penting! Membuat Folder Foto Usai Hunting


Jakarta - Memotret memang sesuatu yang menyenangkan. Kadang-kadang sampai lupa daratan, sangat lahap menghabiskan memori kamera bergiga-gigabyte. 

Kalau perginya sampai berhari-hari, sampai perlu membawa hardisk eksternal supaya gambar bisa langsung dipindah dan lebih safety. Apalagi kalau memotretnya dalam format Large dan RAW, membawa hardisk eksternal menjadi kebutuhan utama. Seperti saat saya hunting foto ke Prancis, memory menembus 27 GB dalam 4 hari saja.

Sekali atau dua kali hunting, files foto itu akan terlihat memesona. Akan tetapi bila berkali-kali jalan dan kemudian disibukkan dengan beban kerja sehari-hari, terkadang file foto ditumpuk begitu saja seperti cucian kotor. Wah... jangan sampai terjadi karena pasti akan menyulitkan pencarian saat dibutuhkan. 

Sebab, dari curhat sebagian senior, mereka pun kadang kesulitan mencari foto-foto lama karena saking banyaknya frame yang dihasilkan usai bertahun-tahun menjepret. 

Terlebih tren saat ini makin dipenuhi 'file foto yang sangat menumpuk' seperti untuk kebutuhan timelapse atau hyperlapse. Mau tidak mau, filing foto perlu diperhatikan dengan lebih teliti.

Pertama, pastikan membuat folder utama untuk menyimpan hasil memotret dalam bentuk file asli: belum di-resize dan belum disentuh oleh sofware apapun. File asli sangat berguna untuk memperoleh data akurat bila di kemudian hari dibutuhkan seperti untuk keperluan lomba foto ataupun mencetak dalam ukuran besar.

Sebisa mungkin, folder yang berisi file foto asli ini tidak disortir kecuali yang benar-benar rusak seperti super duper over atau under exposure. Kalau sekadar under satu atau dua stop, sepertinya masih tertolong. >>>Baca Selanjutnya<<<

(inet.detik.com)

Menghasilkan Foto Tajam & Jernih di Kondisi Low Light


Jakarta - Salah satu momok besar bagi fotografer pemula adalah bagaimana membuat foto yang berkualitas tinggi di kondisi cahaya yang gelap seperti di dalam ruangan atau di malam hari. 

Seperti kita tahu, biasanya foto indoor/malam hari cenderung buruk dan tidak tajam karena munculnya noise/titik-titik pada foto. 

Noise timbul karena setting ISO tinggi. Di kamera DSLR atau compact, jika menggunakan ISO lebih tinggi dari 800, noise akan mulai muncul dan mengurangi kualitas gambar. Jika ISO diset rendah, akibatnya foto gelap atau blur akibat getaran tangan kita sendiri.

Untuk Objek Tidak Bergerak

Cara tradisional yang paling ampuh terutama untuk memotret objek yang tidak bergerak, adalah dengan tripod. Dengan mendudukkan kamera diatas tripod, kita bisa mengunakan shutter speed rendah dan ISO rendah. Akibatnya, kualitas foto jauh lebih baik. 

Cara lain yang tidak seampuh tripod, tapi lumayan baik adalah mengunakan lensa atau kamera yang memiliki stabilizer (kodenya biasanya IS, VR, VC, OS, OIS, SS, dll). 

Dengan stabilizer, kita dapat mengunakan shutter speed yang agak lambat untuk mengumpulkan cahaya lebih banyak tanpa 
menyebabkan foto blur. >>>Baca Selanjutnya<<<

(inet.detik.com)

Biar Foto Profil di Socmed Makin Oke, Ini Caranya!


Foto profil yang diupload di situs jejaring sosial mereprentasikan diri seseorang di jagat online. Bagi sebagian orang, memilih foto profil di situs seperti Facebook, Twitter hingga YouTube mungkin hal yang sepele.

Namun bagi yang lain, memilih avatar untuk situs-situs tersebut merupakan hal yang dilakukan dengan baik-baik. 

Nah, bagi Anda yang ingin memaksimalkan foto profil di jejaring sosial dalam format dan ukuran yang pas, berikut beberapa anjuran yang bisa dilakukan seperti dilansir dari Mashable, Jumat (4/10/2013). >>>Baca Selanjutnya<<<

(iner.detik.com)

Memaksimalkan Komposisi Foto untuk Efek 3 Dimensi


Jakarta - Fotografi adalah medium dua dimensi yang memiliki panjang kali lebar. Tapi realitas yang ada berbentuk tiga dimensi (panjang, lebar, tinggi/dalam). Jadi salah satu tantangan utama fotografer adalah membuat kesan tiga dimensi di bidang yang dua dimensi.

Dalam foto pemandangan, kita dapat memanfaatkan perspektif titik hilang. Jalan, sungai, deretan pohon, jembatan, pilar bangunan, semuanya bisa dimanfaatkan untuk memberikan ilusi kedalaman (depth) sehingga mengesankan foto tiga dimensi.

Komposisi ini adalah satu satu alat bantu yang sangat baik untuk meningkatkan kreativitas. Coba cari di sekitar tempat tinggal Anda, dan gunakanlah komposisi ini untuk membuat efek tiga dimensi yang menarik. Contoh foto di bawah ini akan membantu sebagai inspirasi.

Contoh-contoh foto: >>>Baca Selanjutnya<<<

(inet.detik.com)

5 Tips Sukses Bisnis Online


Jakarta - Dunia internet yang memiliki banyak peluang usaha dapat dimanfaatkan oleh sebagian orang untuk mengadukan nasibnya di internet. Sehingga membuat banyak orang beralih ke internet untuk membuka usahanya dan memasarkannya.

Membuka usaha tidak diharuskan memiliki biaya yang cukup besar, dengan bermodalkan pengalaman dan kecerdasan Anda dapat membuka peluang usaha di internet. Peluang usaha ini sudah tren sejak tahun 2010 silam dengan berbisnis di internet Anda tidak perlu mengeluarkan modal yang begitu banyak, bahkan ada yang tidak menggunakan modal sama sekali.

Untuk memulai bisnis online anda harus mengetahui beberapa trik agar barang yang Anda jual dapat dilihat dan menarik banyak pelanggan untuk membeli produk Anda.

Mencari pengalaman
Sebelum Anda memulai berbisnis sebaiknya Anda mencari referensi dan mengevaluasi diri untuk mendapatkan pengetahuan tentang cara berbisnis online yang benar, hal ini diperlukan agar memiliki pengalaman, keterampilan untuk memperoleh modal dan keuntungan.

Memikirkan peluang usaha
Ketika Anda sudah memutuskan untuk melakukan bisnis online, Anda perlu menganalisis peluang pasar, perhatikan ketertarikan yang banyak diminati oleh banyak orang, jika Anda sudah mengetahui tentang peluang pasar, Anda memiliki peluang sukses yang besar.

Menyusun konsep bisnis
Meraih kesuksesan diperlukan aturan dan motivasi yang tinggi dalam usaha, buatlah beberapa konsep untuk kemajuan usaha Anda, gunakan analisis SWOT (strength, weakness, opportunity, dan threat) sebagai visi misi dalam usaha anda.

Sumber dana
Karena usaha online tidak membutuhkan sewa tempat, jadi dapat menghemat modal yang dalam membuka usaha, modal ada hanya barang dagangan yang akan Anda jual, dalam jangka waktu beberapa waktu ke depan Anda bisa balik modal dengan modal yang dikeluarkan pada modal pertama membuka usaha.

Promosikan di media sosial
Gunakan sosial media sebagai alat promosi, cara ini paling ampuh untuk menarik minat pelanggan untuk mengunjungi situs Anda, sosial media harus memiliki banyak jaringan dan relasi antara orang lainnya.

Semoga Bermanfaat. Saya Tung Desem Waringin mengucapkan Salam Dahsyat! >>>Selengkapnya<<<

(inet.detik.com)

4 Langkah Sederhana Memulai Foto Strobist yang Memukau


Jakarta - Strobist merupakan teknik memotret dengan melepaskan flash dari body kamera lalu ditempatkan sesuai kebutuhan dan dihubungkan dengan sinyal triger. Lebih murah dan efisien karena cukup menggunakan baterei AA sehingga dapat digunakan di lokasi pemotretan tanpa colokan listrik. 

Tidak heran, teknik ini semakin populer dalam 2 hingga 3 tahun belakangan karena teknologi digital sudah sangat mendukung. Apalagi hasilnya tidak kalah dari lampu 'betulan' yang besar dan berat.

Pertama, tentu membeli peralatan penunjang utama yakni flash, triger dan lightstand (atau flash shoe holder saja, lalu dihubungkan dengan tripod). Sementara payung, softbox dan flash kedua, ketiga dan seterusnya masih merupakan pilihan, tergantung kebutuhan foto.

Flash diperlukan untuk membuat cahaya rekayasa, baik sebagai sumber utama maupun cahaya pendukung bila pemotretan dilakukan di bawah sinar matahari yang terik. Banyak sedikitnya lampu flash yang diperlukan tergantung kebutuhan foto. 

Triger diperlukan untuk menghubungkan sinyal dari body kamera ke flash yang telah ditempatkan jauh dari kamera. Di beberapa merek kamera, telah ditanam pemantik khusus sehingga tidak diperlukan triger tambahan. Sebaiknya membaca buku manual terlebih dahulu, apakah kamera Anda sudah terpasang triger atau belum. 

Lighstand (tiang penopang lampu). Sebenarnya, tiang ini bisa diabaikan bila menemukan tempat pengganti yang memungkinkan menaruh flash sesuai yang diinginkan, seperti di atas lemari atau meja.

Namun pada praktiknya, tempat yang memungkinkan ini sulit dijumpai. Solusinya, meminta teman untuk memegangkan flash. Kalaupun sendirian, mau tidak mau menggunakan lighstand. Nah, untuk amannya, lebih baik memiliki setidaknya satu lighstand buat hasil yang maksimal. >>>Baca Selanjutnya<<<

(inet.detik.com)